Ikuti Hati Karena Alasan Pikiran Kita Bodoh:
Oleh: Wong Edan Bagu.
Putera Rama Jayadewata Tanah Pasundan. Di…
Gubug Jenggolo Manik. Pukul. 14:15. Hari Senin. Tanggal 25. Maret 2019.
Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku Sekalian…
Ikuti Hati Karena Alasan Pikiran Kita Bodoh. Dengarkan Isi Hati Karena Alasan Diri Kita Bodoh;
Perhatikan pikiran kita, jangan peduli tentang seberapa baik kita melihatnya, yang penting kita memperhatikannya, dan itu sudah lebih dari cukup, kalau kita merasa tidak nyaman, sebaiknya segera tinggalkan.
Selama panjangnya sejarah kehidupan dunia ini, masih ada terlalu sangat banyak manusia hidup, yang belum mengetahui, bahwa hati itu, jauh lebih cerdas dan bijaksana di bandingkan dengan otak atau pikiran kita.
Sebab karena itu, ketika mereka di hadapkan dengan suatu keada’an masalah yang sangat sulit dan berat, mereka lebih memilih bertindak, sesuai dengan logika dan nalar mereka.
Sebenarnya yang tepat itu.
Adalah; Hati atau rasa kita lah yang paling bijak dan cerdas di bandingkan dengan otak atau perasaan kita, dan hati atau rasa ini lah yang paling mencintai, mengasihi dan menyayangi kita di dunia ini.
Hati kita jauh lebih pintar dan lebih bijak serta lebih cerdas di bandingkan dengan otak kita, namun karena belum mengenalnya, jadi tidak mengetahui dan menyadarinya.
Apakah kita hanya mengetahui bahwa jantung kita hanya berfungsi untuk memompa darah saja…?!
Atau kita hanya mengetahui bahwa fungsi jantung kita hanya untuk merasakan sakit saja…?!
Ketika kaki kita tersandung batu…?!
Ketika kekasih kita selingkuh…?!
Ketika saingan bisnis kita sukses…?!
Ketika tetangga kita bahagia…?!
Dll…
Apakah Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku Sekalian pikir, bahwa itu semua adalah benar…?!
Jikalau Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku Sekalian berpikir bahwa itu semua adalah benar, maka saya berani berkata dengan tegas dan jujur apa adanya, bahwa itu adalah bodoh…!!!
Dengan ini sekarang Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku Sekalian sudah bisa mengerti dan memahami bahwa hati kita itu memiliki pengaruh dan dampak yang sangat kuat dan utama terhadap otak kita bukan…?!
Bukan malah sebaliknya loh…
Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku Sekalian, kita tidak bisa mempercayai sepenuhnya 100% pikiran kita, untuk memberi alasan, bahwa apa yang kita lakukan, di jamin aman dari penderita’an yang akan datang dalam kehidupan kita.
Jikalau Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku Sekalian merasakan hati kita diam, itu artinya dia akan membawa kita ke suatu tempat yang kita inginkan.
Kalau Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku Sekalian terus mengabaikan hati kita dan mengandalkan pikiran kita, maka suatu saat dia akan membawa kita ke suatu tempat yang sangat berbahaya.
Apakah Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku Ada yang merasa bingung dengan kata-kata saya ini…?!
Kalau iya…
Berarti hatinya telah mati rasa, karena lebih selalu mengutamakan pikiran dalam berbagai hal dari pada hatinya.
Sebab karena, hatinya telah mati rasa, sehingganya tidak bisa menyaksikan dan merasakan kemewahan dan indahnya dunia ini, sekalipun ada yang menyentuh hatinya, pikirannya tetap bingung.
Jika sewaktu-waktu Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku sedang menyaksikan kebaikan atau kedamaian atau keindahan atau kenyamanan atau kebenaran kok Tiba-tiba Merasa “Resah. Tidak Tenang. Gelisah. Bad Mood atau Stress. Tidak Nyaman. Takut. Benci. Ragu. Malas. Tidak Suka. Galau. Emosi. Gugup. Minder”
Jangan Pergi Ke Dukun atau Kiyai atau Paranormal atau Ustadz atau Dokter atau Bidan, apa lagi ke Rumah Sakit Jiwa, karena bisa berubah parah, itu bukan penyakit atau terkena santet atau kutukan, melainkan di karenakan Hati nya telah Mati rasa.
Cobalah Lima Langkah Pengobatan Spiritual Hakikat Hidup yang dari dulu hingga sekarang sudah saya Bukti kan sendiri keberhasilannya;
1. Langkah Pertama;
Tekuklah keatas secara perlahan. Ibu Jari/Jempol Tangan Kiri kita, kira-kira satu menit, lalu pijat halus bagian ruas-ruas jarinya satu menit, lalu tekuk perlahan lagi keatas satu menit, lakukan hal ini hingga mencapai jumlah hitungan lima menit lamanya, dengan mengunakan kesadaran Kunci.
2. Langkah Kedua;
Tekuklah keatas secara perlahan.
Jari Telunjuk Tangan Kiri kita, kira-kira satu menit, lalu pijat halus bagian ruas-ruas jarinya satu menit, lalu tekuk perlahan lagi keatas satu menit, lakukan hal ini hingga mencapai jumlah hitungan lima menit lamanya, dengan mengunakan kesadaran Paweling.
3. Langkah Ketiga;
Tekuklah keatas secara perlahan.
Jari Tengah Tangan Kiri kita, kira-kira satu menit, lalu pijat halus bagian ruas-ruas jarinya satu menit, lalu tekuk perlahan lagi keatas satu menit, lakukan hal ini hingga mencapai jumlah hitungan lima menit lamanya, dengan mengunakan kesadaran Asmo.
4. Langkah Keempat;
Tekuklah keatas secara perlahan. Jari Manis Tangan Kiri kita, kira-kira satu menit, lalu pijat halus bagian ruas-ruas jarinya satu menit, lalu tekuk perlahan lagi keatas satu menit, lakukan hal ini hingga mencapai jumlah hitungan lima menit lamanya, dengan mengunakan kesadaran Mijil.
5. Langkah Kelima;
Tekuklah keatas secara perlahan. Jari Kelingking Tangan Kiri kita, kira-kira satu menit, lalu pijat halus bagian ruas-ruas jarinya satu menit, lalu tekuk perlahan lagi keatas satu menit, lakukan hal ini hingga mencapai jumlah hitungan lima menit lamanya, dengan mengunakan kesadaran Singkir.
“Filosofi Lima Jari Tangan Kanan Dan Lima Jari Tangan Kiri Secara Ilmu Medis Dan Ilmu Spiritual”
Ilmu Medis;
1. Ibu Jari Tangan (Limpa)
2. Jari Telunjuk Tangan (Ginjal)
3. Jari Tengah Tangan (Otak)
4. Jari Manis Tangan (Hati/Jantung)
5. Jari Kelingking Tangan (Paru-paru)
Ilmu Spiritual;
Jari-jari Tangan Kanan – Adalah; Wahyu Panca Ghaib;
1. Ibu Jari (Kunci)
2. Jari Telunjuk (Paweling)
3. Jari Tengah (Asmo)
4. Jari Manis (Mijil)
5. Jari Kelingking (Singkir)
Jari-jari Tangan Kiri – Adalah; Wahyu Panca Laku/Iman;
1. Ibu Jari (Pasrah kepada Tuhan)
2. Jari Telunjuk (Menerima keputusan Tuhan)
3. Jari Tengah (Mempersilahkan kuasa Tuhan)
4. Jari Manis (Merasakan kenyataan Tuhan)
5. Jari Kelingking (Menebar cinta kasih sayang Tuhan)
Jikalau Tangan Kanan dan Tangan Kiri di Satukan, yang artinya Panca Ghaib dan Panca Laku di Satukan, maka akan menjadi;
1. Manembahing Kawula Gusti.
2. Manunggaling Kawula Gusti.
3. Leburing Kawula Gusti.
4. Sampurnaning Kawula Gusti.
5. Sampurnaning Pati Lan Urip.
…………..###………….. Selanjutnya;
Lakukan hal yang sama pada jari-jari tangan kanan kita, setelah kedua jari tangan kiri dan kanan sudah selesai, lalu gunakan Patrap Mijil Sampurno untuk bersamadi, dari awal hingga akhir.
Setelah Palungguh Panutup;
Nikmatilah Hasilnya yang Mewah Dan Sempurna itu dengan Rasa Syukur serta ucapan Terima kasih sebanyak-banyaknya. Dan…
Mulailah untuk bersungguh-sungguh ketika mendengarkan isi hati kita. Karena…
Hati adalah merupakan satu-satunya jalan atau cara untuk membuka semua potensi keberhasilan dan ketenangan serta ketentraman bahkan kesempurnaan dan kejelasan dalam perjalanan spiritual hidup kita di dalam kehidupan dunia ini.
Maka…
Kenali hati anda
Ikuti tekad hati anda
Dengarkan intuisi hati Anda
Jika anda merasa kan ini tidak benar.
Dengarkan perasaan itu.
Lalu singkirkan pikiran itu.
Dan ikuti kata hati anda.
Jika kita berbuat sesuai dengan isi kepala kita, meskipun pada saat itu kita merasa memiliki bakat dan itu sangat masuk akal, namun tetap tidak akan bisa mencapai hasil yang maksimal seperti yang di harapkan ada kepuasan dan kebahagia’an di dalamnya.
Jangan pernah berpikir, bahwa ketika kita mengikuti pikiran, itu adalah kebenaran, sehingga ketika hati kita memanggil, kita memilih untuk mengabaikannya.
Dibalik tindakan tanpa restu dari hati kita, itu akan memberi konsekuensi yang melampaui dari apa yang kita pikirkan.
Sebenarnya, yang tepat itu, ketika kita mendengarkan dan mengikuti hati kita, karena itu akan menuntun kita, pada jati diri sejati kita yang sesungguhnya.
Akan tetapi jika suatu saat kita meragukan hati kita sendiri, maka ajukan lah dua pertanya’an yang paling sulit kepada diri kita sendiri, sebagai serifikasi diri.
Tanyakan pada diri kita;
1. Untuk Apa dan bagaimana tujuan saya hidup di dunia ini…?!
2. Apakah saya menghalangi keinginan saya yang sebenarnya…?!
Semua Makhluk hidup di dunia ini, masing-masing di anugerahi kemampuan dan ketrampilan untuk menserifikasi diri sendiri. Artinya;
Sesulit apapun Pasti bisa terjawab dengan Selesai/Tamat. Dan…
Di waktu dan kesempatan yang luar biasa ini, saya menyampaikan cinta kasih sayang saya untuk Para Kadhang Dan Para Sedulur Kinasihku, untuk tidak memalingkan wajah lagi pada hati kita sendiri.
Karena apapun dan bagaimanapun yang kita rasakan, itu sebenarnya adalah koneksi dari tersambungnya antara Hidup dan Maha Hidup, itulah sebabnya, ketika kita mau merasakannya dengan sadar, kita akan selalu memiliki jawaban di dalam diri kita sendiri.
Maka…!!!
Dengarkan dan ikuti isi hati anda.
Dan…!!!
Jangan hawatirkan mengenai isi yang ada di kepala anda, karena dengan bimbingan yang datang dari hati anda, anda akan kuat.
Sekali lagi…!!!
“Dengarkan Hati Anda Karena Alasan Pikiran Anda Bodoh. Ikuti Isi Hati Anda Karena Alasan Diri Anda Bodoh”
Salam Se-Tuhan Penuh Cinta Kasih Sayang dari dalam Lubuk hati saya WEB yang paling dalam. Selamat🙏Selamat🙏Selamat🙏 Rahayu🙏Rahayu🙏Rahayu🙏Damai🙏Damai🙏 Damai🙏 Tenteram🙏
Saya❤️
Wong Edan Bagu❤️
Ngaturaken Sugeng Rahayu🙏
lir Ing Sambikolo🤝
Amanggih Yuwono🤝
Pinayungan Mring Ingkang Maha Suci🙏
Basuki❤️
Yuwono❤️
Teguh❤️
Rahayu❤️
Slamet❤️🙏❤️
BERKAH SELALU Untuk semuanya tanpa terkecuali, terutama Para Sedulur, khususnya Para Kadhang Konto dan Kanti Anom saya yang senantiasa di Restui Hyang Maha Suci Hidup🙏Om Shantih Shantih Shantih Om – Wassalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuhu🙏
Terima Kasih🤝❤️🤝
Terima Kasih🤝❤️🤝
Terima Kasih🤝❤️🤝
Ttd: Toso Wijaya. D
Lahir: Cirebon Hari Rabu Pon Tanggal 13-08-1959
Alamat: Gubug Jenggolo Manik.
Oro-oro Ombo. Jl. Raya Pilangrejo. Gang. Jenggolo. Dusun. Ledok Kulon. Rt/Rw 004/001. Desa Pilangrejo. Kecamatan. Juwangi. Kabupaten. Boyolali. Jawa Tengah. Indonesia 57391.
Email: webdjakatolos@gmail.com
Telephon/SMS/WhatsApp/Line; 0858-6179-9966.
BBM: DACB5DC3”
Twitter: @EdanBagu
Blogg: http://www.wongedanbagu.com
Wordpress: http:// putraramasejati.wordpress.com
Facebook: http://facebook.com/tosowidjaya
"WONG EDAN BAGU" 
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.